PERANGKAT KERAS (HARDWARE)

Hardware komputer dapat diartikan sebagai peralatan fisik dari komputer itu sendiri. Perangkat fisik tersebut dapat dilihat, dipegang, ataupun dipindahkan. Hardware komputer ini secara umum terdiri dari empat komponen, yaitu:

1.   Alat input (input device)

Adalah perangkat keras komputer yang memungkinkan pemasukan data ke dalam sistem komputer. Data dapat berupa huruf, angka, gambar, suara, audio-video, dan bahkan gerakan.

Fungsi input device antara lain memasukkan data dan program yang akan diproses ke dalam komputer, menerjemahkan kode-kode yang dikenal oleh media input ke dalam kode-kode yang dikenal komputer (yaitu kode bit/binary digital), kemudian mengirim data yang sudah berbentuk bit ke dalam storage atau media penyimpanan.

Berikut adalah beberapa peranti yang termasuk dalam kelompok alat input:

a.       Peranti pengetikan, digunakan untuk memasukkan data ataupun perintah. Contoh:

Ø Keyboard, peranti masukan yang dapat mengubah huruf, angka, ataupun kode lain menjadi isyarat listrik yang dapat diproses komputer. Ada beberapa jenis keyboard, misal: keyboard IntellyKey, Kinesis Maxim Adjustable Keyboard, Kinesis Ergonomic Contoured Keyboard, Keyboard berbahasa Arab, dan Keyboard Preh Commander MC 128 W/X.

Ø ATM (Automated Teller Machine), memungkinkan kita untuk melakukan transaksi pengambilan uang tunai, pembayaran berbagai jenis tagihan, transfer uang, bahkan bisa untuk pemesanan tiket kereta api dengan memasukkan nomer PIN, angka uang, dan hal-hal lain yang tersedia pada menu. Contoh ATM antara lain: Tranax Nano Cash, Tranax Mini Bank 1500, Triton 9100, Triton MAKO, Triton 9600, is2000.

Ø POS (Point-of-Sale), digunakan di toko-toko untuk memasukkan data pembelian.

b.      Peranti penunjuk (pointing device), digunakan untuk memilih data atau perintah yang muncul di layar monitor. Adapun contohnya, yaitu:

Ø Mouse, umum digunakan dan disenamgi oleh pemakai. Ada berbagai jenis mouse diantaranya mouse tanpa kabel, mouse optomekanik, mouse optik, dan finge mouse.

Ø Trackball, memiliki fungsi sama dengan mouse, bedanya jika untuk menggerakkan penunjuk mouse di layar diperlukan penggeseran mouse, penggeseran penunjuk trackball di layar dilakukan dengan memutar bola trackball dengan tangan pemakai ke arah yang dikehendaki. Contoh trackball: trackball dengan kabel, trackball untuk penyandang cacat, trackball optik, dan trackball yang dilengkapi trackball.

Ø Pointing stick, penunjuk yang berwujud seperti karet penghapus pada pinsil, biasanya terletak pada laptop. Pointing stick dapat dijumpai pada keyboard Endura pro 104 dengan pointing stick, webboard-wireless keyboard dengan pointing stick, mighty mouse 84 tombol dengan pointing stick.

Ø Touchpad, peranti penujuk yang berupa tempat datar guna menggeser penujuk pada layar monitor dengan cara menggeserkan tangan di atasnya. Contoh dari touchpad: synaptics touchpad, keyboard dengan touchpad build-in KBGPPS2, keyboard ergonomik dengan touchpad build-in, mini keyboard dengan touchpad build-in (ukuran notebook).

Ø Touch screen, peranti penunjuk berupa monitor yang telah dibuat sangat peka sehingga memungkinkan pemakaiuntuk menunjuk dan menyentuh suatu gambar di layar secara langsung guna mengaktifkan suatu perintah. Touch screen banyak ditemui pada penunjuk peta di bandara-bandara, layanan informasi di kota besar, pada ATM, mesin-mesin penjualan tiket, penyedia informasi di kampus, toko,dan sebagainya.

Ø Joystick, digunakan untuk mengendalikan aplikasi permainan (game).

Ø Peranti penunjuk berbentuk pena, memungkinkan seseorang memilih, memasukkan perintah, dan bahkan menerima masukan berupa tulisan tangan, jika menggunakan perangkat lunak yang dapat mengenali dan menerjemahkan tulisan tangan.

Ø Light pen, peranti penunjuk seperti pena dan dapat menghasilkan cahaya, yang digunakan bersamaan dengan sebuah layar yang peka cahaya (fotoelektrik). Light pen memungkinkan pemakai menunjuk langsung ke layar di mana pemakai menghendaki pilihan atau perintah yang dijalankan. Contoh: Stainless steel Light Pen, PCPro External Light Pen.

Ø Digitizing tablet, peranti yang dapat mengonversi gambar atau foto menjadi data digital, berbentuk seperti papan plastik elektronis yang dilengkapi dengan mouse atau pena elektronis. Contohnya Graphic PC Tablets dengan Hyper Pen 6000 dan Pablo internet edition graphics tablet PABMC20.

c.       Pengambil gambar terformat, dipergunakan untuk mengambil citra terformat, dalam arti bentuk atau format hurufnya sudah ditentukan. Yang termasuk dalam kategori peranti ini adalah:

Ø Bar code reader, pola garis-garis hitam putih yang umum dijumpai pada barang-barang yang dijual di toko-toko swalayan untuk mempercepat proses pemasukan dan data transaksi penjualan. Bar code ini dibaca dengan alat yang disebut bar code reader, semacam scanner fotoelektris yang dapat mengonversi data bar code menjadi sinyal digital.

Ø Magnetic Ink Character Recognition (MICR), untuk membaca karakter-karakter khusus MICR yang dicetak dengan tinta khusus pula yang nantinya akan dimagnetisasi oleh peranti MICR, sehingga dapat dibaca dan diterjemahkan menjadi sinyal digital. Contoh peranti MICR adalah Toner cartridge MICR, MICR verifier, MICR verifier MH (Moveable Head), dan MICR Qualifier GT for Windows.

Ø Optical Mark Recognition (OMR), peranti yang dapat membaca blok tulisan pensil dan mengubahnya menjadi bentuk yang dapat digunakan oleh komputer. Pemanfaatan OMR ini adalah pada tes-tes penerimaan mahasiswa baru, kuntungannya lebih cepat dalam memproses dan terhindar dari kesalahan (teliti). Contoh peranti OMR adalah Formax FD600 Series yang dapat memproses 1300 sampai 3500 lembar kertas per jam dapat melipat dan langsung memasukkannya ke dalam amplop, OMR yang dapat memproses isian yang diblok dari pensil, Intelligent Character Recognition yang dapat mengenali tulisan (misal nama) selain dari isian blok yang dibuat dari pensil.

Ø Optical Character Recognition (OCR), peranti yang dapat membaca teks dan mengonversikannya ke dalam kode digital lalu diproses oleh komputer. Pengembangan OCR memungkinkan adanya perantiyang dapat membantu menerjemahkan teks menjadi suara, membacakan cerita anak-anak, memasukkan data dari teks di majalah ke memori atau ke tempat kursor di pengolah kata, merekam alamat, mencatat secara langsung hal-hal penting, dan merekam naskah untuk keperluan perpustakaan. Contoh peranti OCR yaitu C-Pen 600 C dan C-Pen 800 C yang dapat mengirim SMS; faks dan fasilitas kalender agenda.

d.      Pengambil gambar tak terformat, pengambilan citra atau gambar yang belum memiliki format baku, untuk kemudian diambil data digitalnya. Berbagai alat yang termasuk jenis ini yaitu:

Ø Image Scanner, peranti yang dapat mengambil masukan data gambar, foto, bahkan tulisan tangan yang hasilnya diubah menjadi isyarat digital dan dapat disimpan. Contoh alat scanner: Canon CanoScan FS272OU, Microtek ScanMaker 5600, dan Ricoh IS 01 Scanner.

Ø Kamera digital, dapat mengubah sebuah citra optis ke sebuah replika film atau elektronis.

Ø Pembaca retina mata, untuk membaca retina mata seseorang dan menghasilkan suatu identitas retina mata.

Ø Pembaca sidik jari (fingerprint reader), digunakan untuk membaca sidik jari seseorang. Fingerprint reader ada yang bebentuk seperti mouse.

e.       Suara, digunakan untuk menangkap masukan berupa suara agar dapat diubah menjadi isyarat digital. Contohnya:

Ø Micropon, prinsip kerjanya mengubah variasi tekanan udara karena adanya suara menjadi variasi isyarat listrik. Contoh dari micropon adalah Andrea NC-71 Noise Cancelling Microphone dan Microphone plus headset dengan jalur USB.

Ø Automatic Speech Recognition (ASR), dapat mengenali masukan berupa kata-kata dalam kalimat.

Ø Touchtone atau DTMF (Dual tone Multi Fruquency), yang dapat menerima masukan yang berasal dari telepon untuk memasukkan informasi atau perintah.

f.       Video, digunakan untuk merekam citra bergerak.

g.      Gerakan, untuk memantau gerakan manusia digunakan:

Ø Headset, dipasang pada kepala, menutup mata, untuk menangkap dan merekam gerakan kepala serta menayangkan berbagai macam gambar ke mata pemakai. Jenis-jenis headset: Virtual I-Glasses, Cy-Visor/I-Visor, Sony Glasstron, Hi-Res 900, NOMAD, I-Scape.

Ø Glove, berbentuk seperti sarung tangan untuk merekam jenis serta kekuatan gerakan jari dan tangan pemakai. Contoh: 5DT Data Glove 16/5DT Data Glove 16-W yang tehubung dengan kabel serial port (RS 232) dan 5DT Data Glove 5 MRI/5DT Data Glove 16 MRI digunakan pada lingkungan Magnetic Resonance Imaging (MRI).

Ø Walker, untuk menangkap dan merekam gerakan kaki, termasuk arah kakiberputar.

h.      Sensor, untuk mengambil data langsung dari linkungan, data bersifat khusus. Pemanfaatannya pada pendeteksi gunung berapi, detektor kecepatan laju kendaraan, pada pesawat untuk mendeteksi perubahan arah angin yang mendadak, pada kedokteran untuk mengukur suhu badan, dan lain-lain.

i.        Radio Frequency Identification Device (RFID), memanfaatkan gelombang frekuensi radio untuk mengirimkan data dari sesuatu yang ditempeli RFID tersebut ke peranti pelacak RFID. Contoh penerapannya adalah pada penarikan biaya jalan tol secara elektronis dan otomatis, pengidentifikasian dan pelacakan jalur kereta api, pemantauan transportasi truk kontainer dan sebagainya.

j.        Pembaca kartu magnetik atau MCR (Magnetik Card Reader), berbentuk seperti kartu kredit dilengkapi dengan pita magnetik.

k.       Pembaca kartu cerdas atau smart card

2.    Alat proses

a.    Motherboard, yaitu sejumlah komponen yang terpasang secara menetap (tak bisa dilepas) dan slot-slot atau socket untuk memasang komponen-komponen yang dapat dilepas.

b.    Catu daya (power supply), sebagai pemasok listrik bagi rangkaian dalam komputer.

c.    Sistem pendingin, untuk mendinginkan suhu sekitar yang terdiri atas sebuah kipas angin dan sirip penyerap panas.

d.   Bus, adalah jalur yang menghubungkan suatu komponen dengan komponen lain. Terdapat tiga jenis bus, yaitu:

Ø Bus prosesor, jlur komunikasi antara CPU dan bus I/O atau antara CPU dan cache memori eksternal

Ø Bus I/O, memungkinkan CPU berkomunikasi dengan peranti periferal (peranti di luar unit sistem) seperti printer dan scanner

Ø Bus memori, untuk menstransmisikan data antara CPU dan memori utama (RAM).

e.    Port, merupakan colokan yang terpasang di bagian belakang case yang berfungsi sebagai penghubung antara komponen di dalam unit sistem denagn peranti di luar. Port ini terdiri dari port serial, port paralel, port SCSI, port USB, port infrared, dan lain-lain.

f.     Prosesor atau microprosesor atau CPU (Central Processing Unit), berupa sebuah cip (chip atau IC/Integrated Circuit) adalah sekeping silikon berukuran beberapa milimeter persegi yang mengandung puluhan ribu transistor dan komponen elektronik yang lain. Contoh dari prosesor: R4x000, Alpha AXP, PowerPC, SPARC, Duron, Athlon, dan Celeron.

3.    Media penyimpanan (storage device)

Komponen yang berfungsi untuk menyimpan program dan data, meliputi internal storage (primary storage) dan external storage (secondary storage).

a.    Internal storage (primary storage), merupakan storage yang berhubungan langsung dengan CPU. Terdiri dari:

Ø ROM (Read Only Memory), disebut juga firmware yang hanya dapat membaca data saja (read only), bersifat permanen sehingga tidak akan hilang ketika listrik mati. Di PC ROM biasa disebut BIOS (Basic Input/Output System).

Ø RAM (Random Access Memory), memory yang dapat membaca dan menulis serta menyimpan data atau program (read and write) selama terdapat arus listrik, karena memory ini tidak bersifat permanen sehingga akan hilang jika aliran listrik mati.

Ø Cache memory, digunakan sebagai perntara antara RAM dan CPU. Memori ini mempunyai kecepatan lebih tinggi daripada RAM.

Ø General register, untuk menyimpan hasil perhitungan binary arithmatic.

Ø Control register, untuk membantu control unit dalam mengendalikan operasi dari komputer itu sendiri.

b.    Eksternal storage (secondary storage), dapat menyimpan data secara permanen dan tidak akan hilang ketika komputer dimatikan. Terdapat beraneka ragam penyimpan eksternal, yaitu:

Ø Pita magnetik (magnetic tape) terbuat dari bahan magnetik yang dilapiskan pada plastik tipis seperti pita pada pita kaset. Pita magnetik dibedakan menjadi reel tape, berupa pita magnetik yang digulung dalam wadah berbentuk lingkaran dan tape cartridge, berbentuk seperti kaset video atau kaset audio. Contoh pita magnetik: QIC (Quarter-Inch-Tape), Travan, DAT (Digital Audio Tape), 8mm, Mammoth, AIT Technology, DLT (Digital Linear Tape), Super DLT, teknologi ADR (Advanced Digital Recording), Linear Tape Open, dan teknologi VXA.

Ø Hard disk, penyimpanan data jenis piringan magnetik yang memiliki kapasitas yang besar, mencapai 40 GB.

Ø Floppy disk (disket), sebuah piringan magnetik digunakan untuk menyimpan data dari satu komputer ke komputer lain.

Ø Zip disk, media penyimpanan yang dihubungkan ke komputer melalui port printer, USB, maupun SCSI.

Ø Piringan optik (optical disk), piringan yang dapaat menampung data hingga ratusan bahkan ribuan kali dibandingkan disket. Piringan optik dapat berupa CD (CD-ROM, CD-WORM, CD-Rewritable), DVD (DVD-R, DVD+R, DVD+RW, DVD-RW, DVD-RAM).

Ø USB flash disk, peranti penyimpanan eksternal yang berbentuk pena dengan panjang 53-63,5 mm, lebar 17 mm, tinggi 8 mm yang dicolokkan ke port USB.

Ø Smart card, berupa kartu plastik yang dilengkapi dengan sebuah cip yang mengandungkan prosesor dan memori.

Ø Kartu memori (memory card), jenis penyimpanan permanen yang biaa digunakan pada PDA ataupun kamera digital.

4.    Alat output (output device)

Adalah peranti keluaran yang dapat menampilkan hasil pengolahan, hasil pemasukan data atau perintah pada komputer. Peranti ini dapat digolongkan menjadi dua, yaitu softcopy dan hardcopy.

a.     Softcopy, menghasilkan keluaran yang berupa tampilan pada monitor atau berupa suara.

Ø Monitor, monitor terbagi menjadi CRT (Cathode Ray Tube) dan layar datar (flat panel display) dengan jenis LCD (Liquid Crystal Display), EL (elektroluminescent), dan plasma.

Ø Audio, menghasilkan suara digital hingga musik. Peranti ini memerlukan kartu suara, perangkat lunak, dan speaker.

b.    Hardcopy, memberikan keluaran berupa bahan cetakan, entah berupa kertas, plastik transparan, microfilm, atau microfiche. Alat peranti keluaran untuk hardcopy adalah:

Ø Printer, untuk membuat cetakan pada kertas. Beberapa jenis printer: printer impact disebut hammer karena pencetakan dilakukan dengan memukulkan sekelompok pin/jarum ke pita tinta (Oki ML320 Turbo, Epson DFX 8500, KXP1131 printer matrix 24-pin), printer thermal untuk mencetak foto; cover CD; atau cetakan yang bercitra eksklusif (Brother P-Touch 1500pc, Casio CW 50, Fuji NX 500, Seiko Smart Label Printer 200, KODAK profesional 8500), printer ink-jet digunakan untuk mencetak pada kertas biasa atau pada plastik khusus (Epson Stylus C82, Canon BubbleJet i70, HP DeskJet 5550), printer laser (HP Color LaserJet 4600, Minolta Magicolor 3100, Xerox Phaser 6200DP), dan printer multifungsi adalah printer yang memiliki kemampuan untuk fotocopy; scanner; atau fax (Brother MFC 9700, Canon MultiPASS F60, Epson Stylus CX3200, HP Printer/Scanner/Copier 2110, HP Office Jet d135, Lexmark X75 scan/print/copy.

Ø Plotter, peranti keluaran yang dapat menghasilkan grafik atau gambar dengan kualitas tinggi dan berwarna. Digunakan untuk membuat peta, gambar arsitektur atau ilustrasi tiga dimensi. Jenis-jenis plotter: plotter pena (Plotter MP5300 dengan 8 pena warna, Plotter GX3000, DesignMate 3024, Plotter DMP-62 dengan pena tunggal), plotter elektrostatis, plotter thermal, plotter pemotong untuk memotong vinyl; gabus; karet; dll dalam industri, plotter format lebar digunakan oleh perusahaan grafis (EPSON Stylus Pro 7600 Series, GS624-2, GS636-2, dan GS644-2 Thermal Plotter)

Ø COM (Computer Output Microfilm)